Bisnis modern adalah bisnis yang saat ini sedang berkembang dengan realita yang amat komplek. Sekarang ini masyarakat lebih banyak memilih untuk berbisnis dibandingkan dengan pekerjaan yang lainnya. Bisnis adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang bertujuan mencari laba atau keuntungan yang menyediakan barang atau jasa untuk memperbaiki taraf hidup dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Beberapa faktor yang mempengaruhi dan menentukan kegiatan bisnis yaitu organisatoris manajerial, ilmiah teknologis, dan politik sosial kultural. Bisnis sebagai kegiatan sosial bisa disoroti sekurang-kurangnya dari 3 sudut pandang yang berbeda, yaitu ekonomi, moral dan hukum.
Dalam bisnis modern ini yang diutamakan adalah mencari untung yang diekspresikan dengan adanya bentuk uang yang dihasilkan dari bisnis tersebut. Tetapi yang yeng lebih penting lagi adalah interaksi antar manusia dengan manusia yamg lain karena itu menjadi interaksi kegiatan ekonomis.
Dalam bisnis modern, para pelaku bisnis dituntut untuk menjadi orang yang profesional di bidangnya. Dalam persaingan bisnis yang sangat ketat, konsumen merupakan raja. Bisnis modern sangat menyadari bahwa karyawan bukanlah tenaga kerja yang harus dieksploitasi demi mendapat keuntungan. Sebab, karyawan bukanlah robot yang harus di pekerjakan terus menerus.
Ciri-ciri bisnis modern adalah adanya spesialisasi, saling ketergantungan, dan produksi masal.
- Spesialisasi
Dalam pemasaran atau marketing, spesialisasi hanya menjual barang-barang tertentu. - Saling Ketergantungan
Karena bisnis sudah bergerak dalam bidang tertentu, maka satu perusahaan tergantung kegiatannya pada perusahaan lain. - Produksi Masal
Barang dihasilkan dalam jumlah yang besar dan terus menerus dalam berbagai ukuran sehingga mudah dipilih oleh konsumen. Produksi masal yang dibuat oleh dunia bisnis, akan mendatangkan keuntungan karena adanya efisiensi penggunaan faktor produksi. Dengan adanya efisiensi, keuntungan pengusaha meningkat, keuntungan ini digunakan lagi untuk memperluas bisnisnya.
Beberapa Tips untuk pemula :
- Tentukan Produk
Sebelum memulai usaha tentukan dulu produk atau jasa apa yang ingin Anda jual kepada konsumen. - Susun Rencana dan Visi Misi
Setelah menentukan produk, maka persiapkan rencana yang matang serta visi dan misi yang jelas. - Siapkan Modal
Banyak sekali yang takut memulai usaha karena memikirkan modal yang dianggap besar. Padahal tidak semua usaha membutuhkan modal yang besar. Jika Anda mempunyai kesulitan dalam menyiapkan modal, Anda bisa memulai dari usaha kecil-kecilan di rumah atau memanfaatkan media sosial yang gratis untuk melancarkan promosi. - Rajin Mencatat
Ketika melakukan hal-hal baru seperti memulai usaha, wajar jika ada satu atau dua hal yang masih terlupa dan beberapa hal yang masih dibingungkan. - Jangan Takut Gagal
Mengambil keputusan untuk memulai usaha memang mempunyai risiko yang cukup besar. Kegagalan memang bisa saja terjadi, namun seorang pebisnis sejati pasti akan mampu bangkit dan bisa belajar dari kegagalan tersebut. Jangan mencoba untuk mundur ketika tidak berjalan sesuai dengan rencana Anda. - Disiplin Waktu
Manajemen waktu bisa menjadi hal sulit untuk dilakukan orang-orang yang memulai bisnis dari nol. - Kelola Keuangan dengan Baik
Meskipun Anda memulai usaha baru dengan modal, bahan baku dan produksi yang masih sedikit, Anda sudah harus mengelola keuangan dengan baik.
Pingback: Seorang Admin Marketing? Kesibukannya Apa?